Rahmat Allah : 36 Hari Berpuasa Disamakan dengan Puasa Selama 1 Tahun Penuh

 

Puasa Sunnah Syawal adalah puasa yang dilaksanakan pada bulan Syawal, tepatnya pada hari-hari setelah Hari Raya Idul Fitri. Puasa ini merupakan amalan sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah. Berikut adalah beberapa keutamaan puasa sunnah Syawal:

• Mendapat Pahala Setara dengan Puasa Setahun Penuh

Salah satu keutamaan utama puasa sunnah Syawal adalah bahwa seseorang yang melaksanakan puasa Ramadhan dan dilanjutkan puasa 6 hari di bulan Syawal dengan penuh keikhlasan dan sesuai dengan sunnah, maka dia akan mendapatkan pahala yang setara dengan puasa sepanjang tahun. Hadis yang menyebutkan hal ini adalah:

“Barang siapa yang berpuasa pada bulan Ramadhan kemudian diikuti dengan enam hari pada bulan Syawal, maka dia seperti berpuasa sepanjang tahun.” (HR. Muslim)

Hadis ini menunjukkan betapa besarnya pahala bagi mereka yang menjalankan puasa sunnah 6 hari di bulan Syawal. Hal ini karena satu bulan puasa Ramadhan (30 hari), dihitung sama dengan 30 kebaikan. Satu kebaikan dilipatgandakan menjadi 10 kali lipat. Sehingga 1 bulan (30 hari) puasa Ramadhan dihitung menjadi 300 hari atau sepuluh bulan. Sedangkan enam hari puasa sunnah Syawal dihitung 6 dikalikan 10, yaitu 60 hari (dua bulan). Sehingga jika dihitung semuanya, Puasa Ramadhan yang dilanjutkan dengan puasa sunnah 6 hari di bulan Syawal menjadi 300 + 60 = 360 hari puasa (1 tahun).

•   Menunjukkan Rasa Syukur dan Terima Kasih kepada Allah

Puasa sunnah Syawal juga merupakan bentuk rasa syukur kita atas kesempatan yang diberikan oleh Allah untuk menyelesaikan ibadah puasa Ramadhan dengan baik. Setelah menjalankan puasa wajib di bulan Ramadhan, seseorang dapat melanjutkan dengan puasa sunnah Syawal sebagai tanda terima kasih dan penghambaan kepada Allah.

• Menjaga Keistiqamahan dalam Beribadah

Melakukan puasa sunnah Syawal dapat membantu seseorang untuk tetap istiqamah dalam ibadah. Puasa ini menjadi latihan untuk mempertahankan keteguhan iman dan menjaga semangat beribadah setelah selesai Ramadhan.

• Puasa Sunnah yang Tidak Membebani

Puasa sunnah Syawal tidak seberat puasa Ramadhan, karena dilakukan pada hari-hari setelah Idul Fitri dan hanya terdiri dari enam hari. Selain itu, puasa ini dapat dilakukan secara berturut-turut atau bisa juga disesuaikan dengan kondisi dan kemampuan individu.

• Memperbaiki dan Menyempurnakan Puasa Ramadhan

Puasa sunnah Syawal juga berfungsi sebagai pelengkap atau penyempurna bagi puasa Ramadhan yang dilakukan sebelumnya. Jika ada kekurangan atau kelalaian selama menjalankan puasa Ramadhan, maka dengan melaksanakan puasa sunnah Syawal, kekurangan tersebut dapat ditutupi.

Cara Melaksanakan Puasa Sunnah Syawal

Puasa sunnah Syawal dilakukan selama enam hari di bulan Syawal, tetapi tidak harus berturut-turut. Bisa dilakukan dalam beberapa waktu yang berbeda selama bulan Syawal. Beberapa ulama menyarankan untuk melaksanakan puasa ini segera setelah Hari Raya Idul Fitri, sementara yang lain memperbolehkan untuk melakukannya kapan saja di bulan Syawal, asalkan tetap dalam batasan waktu yang ditentukan.???????

---